6 Cara Mudah Mendapatkan Modal Untuk Bisnis Anda

Petrus Soeganda

6 Cara Mudah Mendapatkan Modal Untuk Bisnis Anda

6 Cara Mudah Mendapatkan Modal Untuk Bisnis Anda

Dalam memulai sebuah bisnis ternyata tidaklah mudah. Banyak hal-hal teknis yang harus di pikirkan, dan yang paling di takuti para pembisnis adalah soal modal. Memiliki modal memang bukan hal utama dalam memulai sebuah bisnis. Misalnya saja anda ingin memulai bisnis di bidang penjualan online atau online shop, tentu biaya yang anda butukan tidak akan terlalu besar. Bahkan anda bisa menjadi seorang dropshipper tanpa memiliki biaya sepeserpun.  Tetapi bagaimana jika ide bisnis anda berkata lain? Anda memiliki sebuah ide bisnis untuk membuat sebuah produk baru yang akan mampu menarik minat masyarakat untuk membelinya. Namun untuk membuat produk tersebut, anda butuh biaya yang cukup besar. Jangan pesimis, 6 cara mudah mendapatkan modal ini pasti dapat membantu anda.

1. Sistem preorder

Banyak pelaku bisnis online menggunakan sistem seperti ini untuk mengakali masalah modal yang sedang di hadapi. Sistem preorder memungkinkan anda untuk tetap dapat memproduksi barang yang di pesan oleh pelanggan dengan setengah biaya yang langsung berasal dari pelanggan anda. Jadi sistemnya, anda hanya perlu menunjukkan desain produk anda kepada pelanggan, lalu mengumpulkan orang yang mau memesan produk anda dan meminta mereka untuk membayar biaya produksi sesuai kesepakatan. Biasanya para penjual akan meminta 50% dari biaya produksinya. Nah jika produk sudah selesai, maka barulah anda meminta pelanggan untuk melunasinya.

2. Pinjaman dari Bank

Jika anda mengharapkan pinjmanan dari sebuah bank, pastikan bahwa bisnis yang baru anda mulai telah mencapai titik stabilnya. Artinya, meskipun baru, bisnis tersebut berjalan cukup baik dan tidak dalam masa-masa kritis. Mengapa harus demikian? Hal itu karena, bank akan lebih memprioritaskan peminjam dana usaha dengan bisnis yang beresiko rendah mengalami kegagalan dalam waktu dekat.

3. Crowdfunding

Cara kerja dengan sistem crowdfunding cukup sederhana, anda hanya perlu memasang sebuah ide bisnis atau proposal mengenai hal tersebut lalu mengirimnya ke sebuah website terkait misalnya kickstarter.com lalu menarik perhatian pengunjung website tersebut untuk bergabung mendanai bisnis anda. Maka dari itu, skill untuk membuat proposal atau presentasi yang menarik sangat di butuhkan dalam hal ini. Jika banyak yang ingin mendanai bisnis anda, maka uang tersebut akan langsung dapat dicairkan dari website tersebut.

4. Mengikuti Kompetisi

Sebenarnya cara ini tidak jauh berbeda dengan sistem crowdfunding. Hanya saja, kompetisi ini lebih real karena anda harus mengikuti langsung pertemuan yang di adakan oleh lembaga tertentu seperti perusahaan, atau pemerintahan untuk menyaring pembisnis berbakat yang akan didanai bisnisnya.

5. Mencari Investor

Banyak orang yang telah sukses memilih berinvestasi untuk mendapatkan keuntungan tambahan. Ini tentu kabar baik bagi para pelaku bisnis terutama yang sedang mengalami kesulitan dalam hal modal. Biasanya para investor tersebut akan melakukan sebuah pertemuan untuk menentukan bisnis apa yang cocok baginya. Nah, tugas anda adalah meyakinkannya untuk mau bergabung dan mendanai bisnis anda.

6. Mencari partner

Seringkali kita tidak percaya diri dengan kemampuan kita sendiri dalam mendirikan bisnis. Maka, kita bisa mencari partner untuk jadi co-founder. Sebagai partner, mereka memiliki setengah bisnis Anda. Sehingga mereka akan dengan senang hati berkontribusi. Lagipula, lembaga pinjaman lain akan menyetujui permohonan pinjaman Anda dengan lebih mudah jika mereka tahu bahwa salah satu co-founder dari bisnis Anda, entah Anda atau partner Anda, menanamkan uangnya dalam jumlah besar di bisnis Anda.

Also Read

Leave a Comment