Tugas Utama Seorang Pembicara Digital Marketing

Petrus Soeganda

Pembicara Internet Marketing

Tugas utama seorang pembicara digital marketing yang diundang menjadi pembicara oleh perusahaan ataupun diundang perorangan

Seorang pembicara digital marketing yang diundang oleh perusahaan atau perorangan memiliki tugas utama sebagai berikut:

  1. Memberikan Pengetahuan dan Wawasan: Seorang pembicara digital marketing diharapkan mampu memberikan pengetahuan dan wawasan yang berharga kepada audiens mengenai tren terkini, strategi pemasaran digital, dan praktik terbaik dalam industri tersebut. Mereka harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang topik tersebut dan mampu mengkomunikasikannya secara jelas dan inspiratif kepada audiens.
  2. Memotivasi dan Menginspirasi: Seorang pembicara digital marketing juga diharapkan dapat memotivasi dan menginspirasi audiens untuk mengambil tindakan yang lebih baik dalam pemasaran digital. Mereka dapat berbagi kisah sukses, pengalaman pribadi, dan pelajaran berharga untuk mendorong audiens agar berani menghadapi tantangan dan mencapai hasil yang lebih baik dalam kampanye pemasaran digital mereka.
  3. Memberikan Tips dan Strategi Praktis: Selain memberikan pengetahuan teoritis, pembicara digital marketing juga sebaiknya dapat memberikan tips dan strategi praktis yang dapat segera diterapkan oleh audiens. Ini termasuk contoh-contoh kasus nyata, langkah-langkah praktis, dan panduan langkah demi langkah untuk membantu audiens dalam mengembangkan dan mengimplementasikan strategi pemasaran digital yang efektif.
  4. Mengatasi Pertanyaan dan Kebutuhan Audiens: Seorang pembicara digital marketing harus siap untuk mengatasi pertanyaan, kebutuhan, dan masalah yang mungkin dimiliki oleh audiens. Mereka harus dapat memberikan jawaban yang informatif dan membantu dalam menjawab pertanyaan serta memberikan solusi praktis sesuai dengan kebutuhan audiens.
  5. Membangun Jaringan dan Koneksi: Selain memberikan presentasi atau ceramah, seorang pembicara digital marketing juga dapat berfungsi sebagai penghubung dan fasilitator dalam membangun jaringan dan koneksi di antara audiensnya. Mereka dapat mengadakan sesi tanya jawab, diskusi, atau kegiatan interaktif lainnya yang memungkinkan audiens saling berbagi pengetahuan dan pengalaman serta memperluas jaringan mereka.

Tugas-tugas utama tersebut diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan atau individu yang mengundang pembicara digital marketing. Mengajarkan digital marketing kepada orang yang gaptek dan pemula membutuhkan pendekatan yang sederhana dan pemahaman yang mendalam. Berikut adalah pendekatan yang dapat diambil:

  1. Menjelaskan Konsep Dasar: Mulailah dengan menjelaskan konsep dasar digital marketing seperti definisi, manfaat, dan mengapa penting untuk bisnis. Pastikan orang yang gaptek memahami istilah-istilah dasar seperti SEO (Search Engine Optimization), SEM (Search Engine Marketing), media sosial, dan kampanye iklan online.
  2. Menggunakan Contoh Praktis: Gunakan contoh praktis yang relevan dengan kehidupan sehari-hari untuk menjelaskan konsep-konsep digital marketing. Misalnya, jelaskan bagaimana sebuah bisnis lokal dapat memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan visibilitas dan menghubungi pelanggan potensial.
  3. Menyediakan Sumber Belajar yang Mudah Dipahami: Berikan sumber belajar yang mudah dipahami seperti artikel, video tutorial, atau panduan langkah demi langkah. Ajarkan mereka bagaimana melakukan riset kata kunci, membuat konten yang menarik, dan menggunakan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, atau LinkedIn.
  4. Mengadakan Sesi Praktik: Selenggarakan sesi praktik di mana orang yang gaptek dapat mengaplikasikan konsep-konsep digital marketing yang telah mereka pelajari. Contohnya, ajarkan mereka cara membuat akun media sosial, mengelola kampanye iklan online, atau memahami analitik website.
  5. Mendukung dan Memberikan Umpan Balik: Berikan dukungan dan umpan balik positif kepada orang yang gaptek dalam proses belajar digital marketing. Dorong mereka untuk mengajukan pertanyaan dan memberikan bantuan tambahan saat diperlukan. Ini akan membantu mereka merasa termotivasi dan terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.
  6. Mendorong Eksplorasi Mandiri: Ajarkan mereka untuk terus belajar dan bereksperimen dengan berbagai strategi digital marketing. Berikan saran tentang sumber daya online yang dapat mereka akses untuk memperdalam pengetahuan mereka, seperti kursus online, forum, dan blog industri.

Ingatlah bahwa mengajarkan digital marketing kepada orang yang gaptek dan pemula membutuhkan kesabaran dan pendekatan yang disesuaikan dengan tingkat pemahaman mereka. Berikan mereka waktu yang cukup untuk memahami konsep dan latihan secara konsisten agar mereka dapat membangun keahlian digital marketing yang solid.

Also Read

Leave a Comment